I’m Very Hungry Caterpillar, Playdate Seru Bersama Kunang-Kunang Kuning


Pengurus IIP Jakarta memiliki agenda rapat yang berbeda dari biasanya. Rapat para pengurus umumnya membahas hal serius sedangkan anak-anak dan para suami bosan menunggu. Kali ini rapat pengurus di rumah Mbak Mumun pada 12 November 2017 berlangsung meriah, lho. Sementara ibu-ibu rapat, para anak bermain dan belajar bersama dengan Kunang-Kunang Kuning. Apa itu Kunang-Kunang Kuning? 

Playdate I'm Very Hungry Caterpillar


Kunang-Kunang Kuning berawal dari divisi kids corner wisuda matrikulasi IIP Jakarta batch 4 lalu. Tim ini kemudian diboyong menjadi tim tetap IIP Jakarta supaya setiap acara IIP Jakarta kontinyu memiliki kids corner yang apik. Selamat ya untuk tim Kunang-Kunang Kuning yang terdiri dari Mbak Lisa, Rina, Mila, Niken, Uyie, Ami, dan Uni Nisa.

Sebagai perkenalan, Kunang-Kunang Kuning membuat tema playdate “I’m Very Hungry Caterpillar”. Di sini anak-anak yang hadir dibagi dalam beberapa kelompok sesuai usia. Mereka kemudian beraktivitas di 5 pos, yaitu:

Pos 1: Pembukaan dengan senam baby shark dipandu Mbak Rina. Anak-anak udah khatam dengan lagu dan gerakan baby shark sehingga mereka mudah mengikuti instruksi.

Senam baby shark supaya makin semangat

Pos 2: Mendengarkan dongeng The Very Hungry Caterpillar oleh Mbak Niken. Cerita ini berkisah tentang seekor ulat yang makan banyak sekali setiap hari hingga ia kekenyangan lalu berubah menjadi kepompong. Tak lama kemudian ia keluar dari kepompong dan telah bermetamorfosis menjadi kupu-kupu. Lewat kisah ini anak-anak belajar berhitung, mengenal nama hari, mengenal nama makanan, dan proses metamorfosis kupu-kupu.

Anak-anak antusias mendengarkan dongeng metamorfosis ulat

Sebelumnya anak-anak diberi topi berbentuk kepala ulat bulu. Pura-puranya mereka hari ini menjadi ulat sesuai cerita yang dibawakan.

Pos 3: Memberi makan ulat dengan bola warna-warni. Anak-anak belajar tertib dan teratur mengantri untuk melempar bola ke mulut ulat. Di sini anak-anak belajar juga melempar bola dari jarak tertentu. Seru banget!

Memberi makan si ulat

Pos 4: Setelah si ulat kekenyangan, saatnya  menjadi kepompong. Anak-anak berguling di atas kain batik sehingga terlilit seperti kepompong. Setelah itu mereka menggantungkan kepompong kecil ke pohon. 

Menggantungkan kepompong

Pos 5: Membuat prakarya siklus hidup ulat. Alat peraga metamorfosis telur – ulat – kepompong – kupu-kupu  dibuat di atas sebuah piring. Setiap anak membuat prakarya dan boleh dibawa pulang. Aktivitas kemudian ditutup dengan menyanyi bersama Kupu-Kupu yang Lucu dan berfoto bersama di photo booth.

Yay, hasil karya siklus hidup ulat sudah jadi

Wah asik banget ya. Aktivitas-aktivitas di atas nampak sederhana namun mengajarkan banyak hal ke anak-anak. Mereka pulang dengan membawa hasil karya sendiri sebagai bahan cerita di rumah.

Pada acara ini Mbak Diyah, Manajer Offline IIP Jakarta, juga memperkenalkan dua PJ event baru yaitu Mbak Fita Rahmat dan Mbak Laksemi Bania (Ami). Merekalah yang merancang dan mendampingi kegiatan offline IIP seperti wisuda matrikulasi, milad IIP, hingga family camp. Jadi, kalau punya ide acara-acara keren untuk IIP langsung aja ya hubungi Mbak Fita dan Mbak Ami.

*

Ditulis oleh Helena Safitri

Comments

  1. Trims tim Kunang Kunang Kuning, Kalo ada acar playdate yang lain, saya ingin ikut lagi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah tim Kunang-Kunang Kuning ditunggu lagi yaa playdate-nya

      Delete
  2. Serunyaaa..Masya Allah, anak2 belajar sambil bermain. Emak2 rapat. Mupeeng..hehe

    ReplyDelete
  3. Sayaaaang sekali aq ga jadi ikutan 😔

    ReplyDelete
  4. Seru bangeettt ini...

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Wanita-Wanita Di Balik Pembesar Dunia by Octa Raisa

Ecobrick, Menyulap Sampah Menjadi Berkah